Terjaring Razia, Pembalap Liar di Jember Dapat Siraman Rohani

Pelaku pembalap liar dapat siraman rohani
JEMBER, Beritadi.com – Pengendara roda dua yang terjaring operasi dalam mencegah balapan liar pada Jumat malam (24/1) mendapatkan hal yang sepsial dan unik dari Polisi di Jember.

Didampingi orang tua/wali beserta para ulama serta tokoh masyaraka, para pembalap liar itu di beri siraman rohani tentang kesadaran tertib berlalu lintas di Gedung Arya Guna Sat Lantas, Jalan Letjen Panjaitan, Sumbersari, Jember, Jawa Timur.

Mengutip tribratanews.polresjember.id, Kasat Lantas AKP. Edwin Nathanael, S.I.K menjelaskan, program ini bertujuan supaya mereka bisa sadar bahwa betapa pentingnya menjadi pengendara yang disiplin dan taat aturan.

Sebelumnya, pada Jumat malam sekelompok remaja pembalap liar terjaring razia gabungan tepatnya di simpang 3 Jembatan Jarwo, simpang 3 Bhayangkara serta di simpang 4 SMP Negeri 2 Jember.

"Upaya ini merupakan tindak lanjut dari hasil razia gabungan yang menyasar aktivitas balap liar. Kami berhasil mengamankan 54 Unit Sepeda motor dalam kegiatan operasi aksi balap liar yang dirasakan cukup meresahkan masyarakat”, tuturnya.

Sumber foto: tribratanews.polresjember.id

Menurutnya, balapan liar merupakan penyakit masyarakat. Hal tersebut harus dicegah karena sangat mengganggu pengguna jalan lainnya dan juga dapat mengancam keselamatan.

"Jadi, perlu dicegah secara dini agar tidak menimbulkan keresahan ditengah masyarakat," katanya.

Semua kendaraan yang ditangkap dan terbukti terlibat balap liar baru bisa diambil dengan syarat membawa surat-surat kendaraan.

"Hal ini merupakan pendekatan humanis kepada masyarakat serta meningkatkan kesadaran," sambungnya.

Pihaknya juga akan selalu berkoordinasi dengan guru-guru, orangtua serta masyarakat untuk selalu berkoordinasi agar bisa memantau dan memberikan arahan.

Mengantisipasi hal tersebut, lanjut Edwin, merupakan tanggung jawab bersama. "Bukan hanya petugas polisi, tetapi para orang tua juga harus berperan," sambungnya lagi.

"Mari kita sama-sama mengawasi pergaulan. Para orang tua juga harus peduli dan meluangkan waktu untuk menanyakan disaat anaknya keluar rumah," tandasnya.

Berita lainnya

Leave Comment Hide Comment