Polisi Duga, Apeng Mengakhiri Hidupnya Dengan Bakar Diri
Ilustrasi gambar istimewa (shutterstock)
BATAM, Beritadi.com – Apeng (57), pria warga Lubuk Baja yang bekerja di salah satu tempat karaoke di Batam ini nekat mengakhiri hidupnya dengan cara membakar diri hingga tewas, Sabtu, (7/12/2019).
Kapolsek Lubukbaja, Kompol Yuanita Stevani, melalui keterangan saksi bernama Irwan, diketahui bahwa Apeng memiliki banyak utang.
“Korban ini terlilit utang, saat itu ada 10 orang yang mencari dia untuk menagih utang,” ucapnya dilansir Batamnews.co.id
Melalui keterangan saksi, Irwan, Apeng sempat meminta tolong dengan cara meminta persenan dari hasil Hawai Karaoke milik bosnya. Namun Irwan tidak dapat membantu karena saat itu pemasukan tempat hiburan masih sedikit.
Saat itu korban masuk ke dalam ruangan joki karaoke, kemudian berteriak dan menyampaikan ingin bunuh diri.
“Korban nekat menyiramkan minyak ke seluruh badannya, kemudian membakar kain merah penutup alat sound sistem dengan menggunakan mancis,” imbuhnya.
Beberapa lama kemudian terdengar suara ledakan dari dalam ruangan tersebut.
Usai mendengar ledakan, beberapa saksi langsung berupaya memadamkan api, setelah api sudah padam. Meski segera dilarikan ke rumah sakit Budi Kemuliaan, nyawa Apeng tidak terselamatkan.
Selanjutnya, dari pihak Hawai Karaoke langsung menghubungi Mapolsek Lubukbaja.
"Dari hasil keterangan para saksi dan barang bukti, pihak penyidik masih belum menemukan adanya tindak pidana." pungkas Yuanita.
Leave Comment Hide Comment